Alkohol dan PMS: Apa Hubungannya?
Alkohol dan PMS: Apa Hubungannya?
Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa banyak orang tua melarang putrinya mengonsumsi minuman bersoda menjelang menstruasi. Sebab, minuman bersoda dipercaya dapat memperburuk nyeri PMS dan mempercepat waktu haid. Selain minuman bersoda, konsumsi alkohol selama PMS juga tidak direkomendasikan oleh sebagian orang karena dipercaya dapat memperburuk nyeri PMS.
Benarkah konsumsi alkohol dapat membuat nyeri PMS lebih menyiksa?
PMS Memburuk Akibat Konsumsi Alkohol
Sebuah penelitian kolaboratif yang dilakukan oleh University of Santiago de Compostela dan University of Southampton dan dipublikasikan dalam BMJ Open mengungkapkan bahwa alkohol dapat memperburuk gejala PMS yang dialami wanita. Studi ini melibatkan 47.000 responden, dan sekitar 79% responden mengalami peningkatan nyeri yang signifikan meskipun hanya mengonsumsi alkohol sebanyak satu porsi.
Peningkatan nyeri akibat konsumsi alkohol dapat mencapai hampir 50%. Ini terjadi karena alkohol mengubah konsentrasi hormon steroid dan gonadotropin dalam tubuh. Selain itu, alkohol juga mengganggu struktur kimia di otak yang berkaitan dengan suasana hati.
Anjuran Saat PMS
Untuk menghindari gejala PMS yang parah, dokter menyarankan beberapa hal yang dapat dilakukan, di antaranya:
- Mengonsumsi makanan sehat
- Minum air putih yang banyak
- Olahraga dengan intensitas sedang
Dengan mengikuti anjuran tersebut, nyeri PMS dapat diminimalkan.
Jadi, bagi Anda yang mengalami PMS, sebaiknya hindari konsumsi alkohol untuk mencegah nyeri PMS yang lebih parah.
