Waspadalah Pekerja Kantoran! Duduk Seharian Tingkatkan Risiko Kematian Dini
Waspadalah Pekerja Kantoran! Duduk Seharian Tingkatkan Risiko Kematian Dini
Kita tentu sering mendengar orang tua yang mengharapkan anaknya bekerja di kantoran karena dianggap pekerjaan yang nyaman, tidak menguras tenaga, dan menghasilkan pendapatan yang menjanjikan. Namun, ahli kesehatan justru mengungkapkan bahwa menjadi pekerja kantoran dapat memberikan kerugian, terutama dalam hal mempersingkat usia.
Bahaya Mengintai di Balik Meja Kerja
Dalam penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Annals of Internal Medicine, terungkap bahwa pekerja kantoran yang duduk sepanjang hari di meja kerja memiliki risiko kematian dini dua kali lebih besar. Bahkan, risiko ini tetap tinggi meskipun mereka rutin berolahraga.
Penelitian tersebut menjelaskan bahwa bekerja dengan posisi duduk seharian dan kurang bergerak dapat memperlambat metabolisme tubuh, menyebabkan gangguan postur tubuh, obesitas, dan meningkatkan kadar gula darah. Padahal, berbagai masalah kesehatan tersebut berkaitan dengan penyakit berbahaya seperti diabetes atau penyakit jantung.
Fakta Mengejutkan dari Penelitian Columbia University
Sebuah penelitian terbaru yang dilakukan di Columbia University menguak dampak buruk dari pekerjaan kantoran yang mengharuskan duduk seharian. Pemimpin penelitian, Keith Diaz, mengungkapkan bahwa penelitian ini melibatkan sekitar 8 ribu orang dewasa berusia di atas 45 tahun.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa akselerometer yang dipasang di pinggul para peserta menunjukkan fakta mengejutkan. Selama 10 hari, 77 persen waktu yang dihabiskan peserta ternyata hanya untuk duduk.
Duduk Sama Berbahayanya dengan Merokok
Yang menjadi masalah, dampak buruk dari duduk seharian ini ternyata setara dengan kebiasaan merokok. Artinya, risiko kematian dini yang ditimbulkan tidak bisa dianggap remeh.
Tips Menjaga Kesehatan untuk Pekerja Kantoran
Meskipun bekerja di balik meja, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan, seperti:
- Bangun, lakukan peregangan, dan bergerak setiap 30 menit saat bekerja.
- Rutin berolahraga saat waktu luang atau di akhir pekan.
- Menjaga pola makan sehat.
- Tidur dengan waktu yang cukup.
